Hariannaskah, TUBA- Pj. Bupati Tulang Bawang, Drs. Qudrotul Ikhwan, M.M., menghadiri acara lounching gerai Dekranasda Kabupaten Tulang Bawang di Rest Area Tol KM 208, Kamis (1/8/2024).

Disampaikan, Pj Bupati Qudrotul Ikhwan, Pemerintah Daerah sangat mendukung Dekranasda untuk membuka sebuah gerai di Rest Area KM 208 Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung ini.

“Karena melihat besarnya potensi UMKM di Kabupaten Tulang Bawang. UMKM merupakan bagian dari perekonomian Indonesia yang mandiri dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Qudrotul.

Pj Bupati Qudrotul mengatakan, tingginya mobilitas di rest area merupakan sebuah peluang. Selain diharapkan dapat memenuhi kebutuhan makanan, minuman, dan berbagai barang kerajinan. Keberadaan Gerai Dekranasda ini juga di harapkan dapat menjadi etalase bagi seluruh potensi daerah, khususnya di sektor UMKM, sehingga nantinya akan menarik para investor untuk berinvestasi di Kabupaten Tulang Bawang.

“Tercatat pada tahun 2023 terdapat sebanyak 38.292 pelaku UMKM yang terdata di Kabupaten Tulang Bawang,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pj. Bupati Tulang Bawang, sebagai langkah untuk lebih memajukan UMKM, pemerintah juga telah berupaya maksimal dengan cara memberikan edukasi dan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM, pemberian bantuan sarana berupa gerobak dorong, serta bantuan modal usaha.

Menurut, Qudrotul Ikhwan, terbangunnya gerai ini dibutuhkan sebuah sikap mental kesatuan antara gerak, pikir, rasa, karsa serta keinginan yang kuat.

“Jika tidak ada keinginan yang kuat dan kemauan kita bersama sama, artinya semua instansi semua dinas serta para camat tidak punya keinginan tersebut maka tidak bisa. Harapan kami juga gerai ini akan diisi dengan hasil kerajinan UMKM yang tersebar di 15 kecamatan, itu harapan kita,” tuturnya.

Qudrotul Ikhwan menambahkan, ini akan menjadi potret usaha kecil menengah yang ada di Tulang Bawang, jadi masyarakat tidak perlu jauh jauh untuk dapat mengulak kudapan kudapan khas Udang Manis.

“Dengan ini tidak perlu harus pergi ke Dente Teladas, hanya untuk memakan ikan asap, tidak harus ke Banjar Agung untuk membeli keripik atau bakpia, cita rasa bakpia Kanjeng yang dibuat di Banjar Agung ini tentunya tidak kalah dengan bakpia Pathok khas Jogja,” ucapnya.

Dikatakannya, kualitas UMKM Tulang Bawang tentu bisa bersaing jika disiapkan ruang ruang yang dapat diakses secara mudah oleh masyarakat luas, baik masyarakat Tulang Bawang maupun dari luar daerah Tulang Bawang.

“Mari kita semua bersinergi dan bergotong royong untuk memajukan UMKM. Dengan UMKM yang unggul, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat niscaya akan menjadi lebih baik, sehingga brand UDANG MANIS (Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, Sejahtera) pun akan semakin mudah terealisasi,” harap Pj Qudrotul.

Dalan hal ini, Pemerintah Daerah juga berterima kasih kepada Pimpinan PT. Hutama Karya yang telah memberikan ruang bagi masyarakat Tulang Bawang di Rest Area KM 208 ini. Diharapkan kerjasama ini dapat membawa kebaikan bagi masyarakat. (*hn/sm)